KEBERADAAN GOR PANGSUMA PONTIANAK SEBAGAI INFRASTRUKTUR BERBAGAI AJANG PERTANDINGAN OLAHRAGA, 2 November 2017 │Majalah Pena Tami │ Situs Majalah Online Pontianak Skip to main content

EVOLUSI HUMAS: BAGAIMANA PROFESI BERKEMBANG DAN KEMANA ARAHNYA

               Sebagai suatu aktivitas sosial, public relations muncul sejak adanya manusia di bumi ini. Untuk memenuhi kebutuhannya, manusia harus berinterkasi dengan sesamanya. Mereka saling bertukar barang (barter), kerja sama untuk bertahan hidup maupun menjalin relasi untuk reproduksi. Semuanya memerlukan kemampuan komunikasi untuk bernegosiasi. Inilah bentuk sederhana dari aktivitas public relations.                Dengan kata lain, aktivitas public relations sebenarnya selalu dilakukan manusia sehingga selalu hadir dalam kehidupan. Sifat selalu hadir ini yang disebut Suzane Hosley (2009) sebagai “ubiquitous nature of Public Relations”. “Prinsip-prinsip public relations telah diketahui, dipelajari, dan dipraktikkan sejak berabad-abad lamanya”. (Leahigh,   1993: 24). “public relations sama tuanya dengan peradaban, karena semua aktivitas nya adalah upaya untuk memersuasi. Banyak taktik persuasi yang digunakan sekarang telah digunakan oleh pemimpin masyarakat selama ribuan tahun “

KEBERADAAN GOR PANGSUMA PONTIANAK SEBAGAI INFRASTRUKTUR BERBAGAI AJANG PERTANDINGAN OLAHRAGA, 2 November 2017 │Majalah Pena Tami │ Situs Majalah Online Pontianak


KEBERADAAN GOR PANGSUMA PONTIANAK SEBAGAI INFRASTRUKTUR BERBAGAI AJANG PERTANDINGAN OLAHRAGA






Setiap provinsi memiliki Gedung Olah Raga (GOR) sebagai pusat kegiatan dan penyelenggaraan berbagai event olahraga bergengsi tingkat daerah dan nasional. Kalimantan Barat juga tak mau kalah untuk menunjukkan eksistensinya dalam dunia olahraga. Salah satu upaya pemerintah kota Pontianak yaitu dengan membangun GOR Pangsuma.  Keberadaan gor pangsuma pontianak sebagai infrastruktur berbagai ajang pertandingan olahraga, menuai banyak apresiasi berbagai lapisan masyarakat kota Pontianak.




GOR Pangsuma merupakan pusat kegiatan olahraga masyarakat Kalimantan Barat, disini kalian bisa berswafoto bareng keluarga, saudara, temen, atau pasangan karena banyak spot foto yang keren serta melakukan kegiatan olahraga seperti senam, jogging, atraksi sepeda, dan masih banyak lagi. Lokasinya di kota Pontianak, Jl. Jendral Ahmad Yani, Benua Melayu Darat, Pontianak Selatan, Kota Pontianak.

 

Selain tempat untuk swafoto (foto selfi) juga dilengkapi berbagai arena olahraga seperti jogging track, arena bmx, dan lapangan senam. Pas banget bagi kamu yang suka berolahraga dan hobi bermain  BMX. Disini tersedia berbagai kuliner yang siap mengisi energi pengunjung setelah melakukan olahraga.

Setiap hari minggu GOR Pangsuma ini selalu ramai dikunjungi, bagus untuk mengisi waktu libur bareng keluarga dan kerabat untuk berolahraga sambil jalan-jalan. Untuk masuk ke sini pengunjung cukup dengan membayar uang parkir saja. Wajib main kesini nih bagi kalian yang sedang berlibur ke kota Pontianak. Jangan lupa agar selalu menjaga kebersihannya dengan membuang sampah pada tempat.

 

Penulis: Hikmah Utami




Pengunjung juga bisa membaca serta mendownload dalam versi majalah pdf yang ada di bawah ini

Cara memperbesar dokumen:

1. Tekan tanda ↗ pada dokumen

2. Sentuh layar 2 kali untuk memperbesar serta sentuh layar dua kali untuk memperkecil.

Selamat membaca



Comments

Popular posts from this blog

Ilmu Komunikasi Islam

                                      Bab 2 SUMBER ILMU KOMUNIKASI ISLAM                                       sumber ilustrasi : Rubik - Okezone A.     PENDAHULUAN             Sebagai sebuah ilmu, komunikasi Islam memiliki sumber utama yang sangat potensial untuk digali, yaitu dari Al-Qur’an dan As-Sunnah. Meskipun tidak terkumpul dalam satu tempat, tetapi bahan baku ilmu komunikasi Islam yang terdapat dibanyak tempat dalam Al-Qur’an dan As-Sunnah sangat memungkinkan untuk memformat ilmu komunikasi Islam secara sistematis, sehingga menjadi ilmu yang mudah dimanfaatkan oleh akademisi dan masyarakat secara umum.             Selain Al-Qur’an dan As-Sunnah dengan ilmu-ilmu pendukung untuk memahaminya, kitab-kitab para ulama baik yang lama maupun kontemporer juga banyak yang bisa menjadi bahan baku yang bisa diolah untuk membangun ilmu komunikasi Islam.             Sumber lain yang tidak kalah pentingnya dalam memformat ilmu komunikasi Islam adalah ilmu komunikasii y

FAKTOR MANUSIA DALAM HUMAN RELATIONS

FAKTOR MANUSIA DALAM HUMAN RELATIONS        Selamat datang di blog saya. Kali ini saya akan memberikan informasi yang mudah-mudahan bisa membantu para pembaca dalam menambah referensi dan wawasan. ohh iyaa... jangan lupa bagi temen-temen yang ingin tulisan ini atau tulisan yang lainnya, inbox aja lewat email hikmah yah... ok langsung cek aja                                      sumber gambar: Ilmu Psikologi          Titik sentral human relations adalah manusia. dan titik sentral human relations dalam organisasi kekaryaan adalah karyawan. Manusia karyawan ini harus ditinjau dari segi manusiawinya. Untuk mempraktekkan human relations, seorang pemimpin perlu sedikit banyak mempelajari sifat tabeat manusia karyawan tadi. Meskipun tidak secara mendalam, pemimpin oraganisasi perlu memahami mengapa para karyawan satu sama lainnya berbeda dalam tabeat dan tingkah-lakunya; dan perlu mengetahui bagaimana tingkah laku mereka dalam hidup berkelompok dan bermasyarakat.               Bahwa m

SEJARAH MASUKNYA ISLAM DI ANDALUSIA

SEJARAH MASUKNYA ISLAM DI ANDALUSIA                           Asbania atau Iberia yang saat ini dikenal dengan kerajaan Spanyol, semula berasal dari wilayah kekuasaan bangsa Vandal, yang kemudian oleh bangsa Arab disebut Andalusia. Andalusia pada abad ke-2 sampai dengan abad ke-5 M menjadi wilayah Kekaisaran Romawi, tetapi kemudian di taklukan oleh bangsa Vandal pada abad ke-5 M. Selanjutnya datanglah bangsa Vandal sampai ke Afrika.             Pada awalnya kerajaan bangsa Gothia ini kuat sekali, namun kemudian timbul perpecahan dikalangan bangsa itu hingga pada akhirnya kejayaan kerajaan itu memudar dan mengalami kemunduran. Setelah Raja Gothia meninggal pada tahun 710 M, dia digantikan oleh Roderick. Seorang penguasa zalim yang tidak disukai bahkan oleh rakyatnya sendiri. Sehingga para puteri Witiza bekerja sama dengan Graff Yulian yang sama-sama memusuhi Roderick meminta bantuan kepada Musa bin Nushair, gubernur Mu’awiyah di Afrika untuk membebaskan mereka dari tangan Roderick.