Sebagai suatu aktivitas sosial, public relations muncul sejak adanya manusia di bumi ini. Untuk memenuhi kebutuhannya, manusia harus berinterkasi dengan sesamanya. Mereka saling bertukar barang (barter), kerja sama untuk bertahan hidup maupun menjalin relasi untuk reproduksi. Semuanya memerlukan kemampuan komunikasi untuk bernegosiasi. Inilah bentuk sederhana dari aktivitas public relations. Dengan kata lain, aktivitas public relations sebenarnya selalu dilakukan manusia sehingga selalu hadir dalam kehidupan. Sifat selalu hadir ini yang disebut Suzane Hosley (2009) sebagai “ubiquitous nature of Public Relations”. “Prinsip-prinsip public relations telah diketahui, dipelajari, dan dipraktikkan sejak berabad-abad lamanya”. (Leahigh, 1993: 24). “public relations sama tuanya dengan peradaban, karena semua aktivitas nya adalah upaya untuk memersuasi. Banyak taktik persuasi yang digunakan sekarang telah digunakan oleh pemimpin masyarakat selama ribuan tahun “
Oishii Ramen & Takoyaki
Jika selama ini kita hanya bisa menemukan ramen di negeri sakura Jepang, kini ramen bahkan makanan khas Jepang lainnya sudah banyak ditemui di Indonesia. Salah satunya Kalimantan Barat banyak ditemui rumah makan yang memiliki menu seperti ramen, tofu, dorayaki, ramen dll. Dan pastinya halal. Udah enak, halal lagi.
Kali ini, penulis mampir ke rumah makan Khas Jepang Oishii Ramen & Takoyaki tepatnya di jalan Sepakat 2 Ahmad Yani blok A no. 4 Pontianak. Ini merupakan kali kedua penulis berkunjung dan mencicipi Chicken Ramen dengan segelas Ice Lemon Tea. Ramen, siapa yang tak kenal dengan kuliner khas jepang berupa rebusan Mie hasil buatan tangan atau mesin dengan kuah kaldu saus kecap asin dengan rasa jepang yang khas.
Seperti Ramen pada umumnya, Chicken Ramen yang penulis cicipi merupakan Mie kenyal dengan paduan kuah kaldu kecap asin di lengkapi dengan makanan pelengkap didalam nya seperti suwiran daging ayam,potongan tofu, telur rebus, sayuran hijau dan beberapa makanan pelengkap lainnya. Ramen Chicken di bandrol seharga 18k/porsi dengan Lemon Tea 6k/gelas, termasuk harga normal untuk kantong remaja-remaja seperti Siswa dan Mahasiswa.
Menjadi minat tersendiri untuk para pengunjung terutama para remaja untuk mendatangi tempat ini, karena desain yang menarik ala jepang dengan dua lantai, dan pasti nya instagramable untuk para instagramers.
Penulis: Mellisa
Editor: Hikmah Utami
Comments
Post a Comment